MUNTOK.SKT.Co.Id – Maraknya pengerit BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU) Muntok, Bangka Barat, disinyalir menjadi penyebab stok BBM cepat habis dan rawan kemacetan oleh antarian panjang hingga menggunakan bahu jalan. Hal ini meresahkan masyarakat pengendara dan pengguna jalan lainnya.
Hal tersebut diduga terjadi di SPBU 24.333.128 Jalan Jenderal Sudirman PAL3 Muntok yang tak memperhatikan keselamatan pengguna jalan lain di mana aktivitas antrian panjang yang memakan badan bahu jalan umum seperti terlihat dalam gambar ini.
Konfirmasi awak Media SKT. COM pun tak di gubris oleh pemilik SPBU 24.333.123 DODY saat Tim Media ini mempertanyakan pengantrian BBM ini (keadaan saat ini) apakah tidak menggangu pengguna jalan lain?
Lain halnya dengan kuasa lapangan di SPBU tersebut. EMIL diduga sebelum kedatangan tim Media yang memang sudah merasa gerah dengan keadaan antrian panjang dan memakan bahu jalan bahkan sampai menyebrangi jalur umum disebelahnya. Saat di konfirmasi tim Media mempertanyakan siapa yang bertanggung jawab jika terjadi kecelakaan saat antrian.
“Saya pak, apalagi pak. Ngak ada mengganggu jalan coba aja bapak lihat , bapak mau cari kesalahan apa lagi sih nanya ini itu, ini itu apaan sih”. kata Emil marah-marah. Jum’at (12/7/24).
Dengan kejadian tersebut di konfirmasikan awak media dengan Kasat Lantas Polres Bangka Barat melalui pesan WhatAppnya dengan tulisan. Izin konfirmasi terkait antrian atau pengerit yg memakan bahu jalan di SPBU PAL3 Muntok menyebabkan kemacetan bagi pengguna jalan lain, apakah tidak ada tindakan penerbitan dari polres babar?
Hingga berita ini diorbitkan tak satu patah katapun (balasan) dari Kasat lantas Polres Babar meskipun pesan WhatApp sudah terbaca dan bertanda centang dua.
Tim media ini akan berupaya dan berusaha mengkonfirmasi ke Dirlantas Polda Babel terkait hal ini kedepannya. (Tim)
